Tante Dee. Sepupu ibu saya yang orangnya ramah dan rame... Waktu ia muda, bersama ibu saya, mereka selalu berpenampilan trendi. Pakai rok mini, gaun backless, bandana lebar dan tentu saja kacamata besar. Pada saat saya main kerumahnya, Tante Dee menghibahkan kacamata jadulnya dulu ke saya. Lumayan...
Sekitar 9 bulan yang lalu. Diana Yultiara, teman SD saya datang ke Jogjakarta. Sambil cerita-cerita, kami berjalan-jalan ke Pemandian Taman Sari. Diana yang memang senang fotografi mengambil beberapa sudut wajah saya. Saya suka foto ini...
Saya suka melihat orang kreatif. Apalagi yang kegiatannya membuat kerajinan tangan. Sering juga melihat-lihat "handmade" di Etsy. Di situ para crafternya dari manca negara. Termasuk Indonesia.
Lebih senang lagi melihat orang Indonesia yang kreatif. Yang hasil karyanya nggak kalah dengan yang ada di Etsy. Suatu kali saya melihat barang-barang bagus di sebuah website. Dari lihat-lihat, lalu tertarik dan memesan online.
Kemarin saya sempat datang ke workshopnya. Namanya "Ideku Handmade". Disana ada Puri, si "miss creative", ada Olin "bagian pemasaran" dan juga Kicky. Senang ada disana, diantara warna-warna dan bentuk-bentuk yang ceria. Saya membeli beberapa barang untuk kamar bayi saya nanti. Tidak lupa juga saya kenalkan Lemari Lila ke Puri dan Olin. Semoga suka yaaa...
Tulis Puri:
"Support our local crafters + designers ya dengan bangga menggunakan barang2 buatan anak negeri :)"
Wah..nggak kerasa. Udah 6 bulan aja kehamilan. Alhamdulillah. Terima kasih Tuhan. Bersyukur karena kehamilan itu kan pemberian. Ajaib lho, ngerasain ada calon manusia dalam tubuh kita.
Hari Kamis 24 Maret 2011 yang lalu saya pulang ke Jakarta. Saya dan Abu memutuskan melahirkan di kota tempat tinggal kami sekarang, Jogjakarta. Jadi, sebelum usia kandungan masuk 7 bulan, mau pulang bentar ah. Kangen-kangenan dengan keluarga, terutama ibu kami masing-masing. Seandainya saja ayah saya masih hidup.... :(
Dengan modal surat keterangan boleh terbang dari dokter, kami ke Jakarta naik pesawat udara. Jadilah saya masuk pesawat tanpa harus antri. Hanya itu perlakuan berbedanya. Lainnya sih... sama-sama aja. Rumah Jogja dititipkan ke Kiki. Kan ada Coki, anjing saya di rumah. Makasih ya Ki..udah nungguin rumah dan Coki.
Pulang ke rumah ibu saya rasanya senang. Pelukan hangat dan terharu saya dapatkan dari ibu saya. Senang dong ngeliat anak bungsunya datang dengan perut hamilnya. Sayang saya kena flu sejak 2 hari yang lalu. Jadinya sedikit batuk-batuk dan susah tidur. Pegel banget.. batuk-batuk. Akhirnya menyempatkan periksa ke dr. Waluyo SpOG di RS.Puri Cinere. Dokternya sabar dan baik. Waktu di USG saya buru-buru bilang, "Dok, jangan bilang jenis kelaminnya ya..kami mau kejutan aja".
Jantung janinnya sudah terlihat jelas detaknya. Ginjalnya baik. Anggota tubuhnya terlihat lengkap. Plasenta letaknya diatas. Kepala bayinya menghadap ke bawah. "Semoga bisa melahirkan normal," begitu kata dr.Waluyo. Amiiin...
"Coba kita lihat ginjalnya. Oh, bayi ibu baru saja pipis. Tiap jam bayi di perut kan pipis. Kalau lagi untung, kita bisa lihat pas di USG. Cuuur.. dia lagi pipis", cerita dr. Waluyo lagi. Hihihi...seneng ngeliatnya.
Minggu-minggu ini saya sudah harus sering jalan kaki santai paling tidak 30 menit /hari. Mulai merasakan tendangan bayi yang cukup kuat di perut.
Ah... rasanya tidak sabar menunggu 3 bulan lagi.
(Lila)
*Perkembangan janin usia 24 minggu:
Janin sudah gesit merespons suara atau sentuhan dari luar. Reaksinya adalah bergerak-gerak.
Senangnya kalau punya teman yang sepikiran. Lalu berlanjut ke berkegiatan bersama. Ini cerita saya tentang Kiki. Nama lengkapnya Atinna Rizqiana. Umurnya 26 tahun. Tapi senang dan tahu tentang hal-hal berbau "90an". Jadi ya.. nyambunglah berteman dengan saya yang umurnya setua salah satu kakak perempuannya.
Kami punya selera yang berbeda. Tapi sama. Kalau urusan gaya rumah, Kiki senang yang sedikit Timur Tengah dengan warna-warna terang dan benang-benang emas atau perak. Sementara saya senang dengan gaya kampung yang etnik. Tapi kesamaannya tetap ada. Ada barang yang saya suka, Kiki suka. Dan sebaliknya. Tapi dengan sentuhan yang berbeda.
Saya lebih berani pakai baju warna terang, sementara Kiki senang baju berwarna cenderung gelap. Kesamaannya, kita tidak terlalu senang terlihat glamour dan "lebay". Juga senang menonjolkan ciri berpakaian dengan pakai syal (Kiki) atau unsur etnik vintage (Lila).
Nah, kami berdua ingin membuat sesuatu berdua. Untuk kemudian dijual. Kebetulan saya sudah memulai usaha kecil-kecilan saya, Lemari Lila. Walaupun bukan saya sendiri yang menjahit, tapi desain bajunya tetap dari saya. Kiki senang membuat sesuatu. Entah itu kalung. Syal. Juga membuat gantungan kunci atau sampul buku dari kain.
Akhirnya kami berdua "berkolaborasi". Kiki membuat syal dan kalung dengan material batik dan kain polos yang masih satu tipe dengan baju Lemari Lila. Dimulai dengan jumlah sedikit. Ternyata responnya bagus. Lalu berlanjut dengan jumlah yang lebih banyak.
Kesamaan kami juga adalah mengusung konsep "tidak memproduksi" barang masal yang sama persis satu dengan lainnya. Dengan keterbatasan modal yang ada, rasanya konsep inipun juga membuat daya tarik produk kami. Kiki memberikan label untuk hasil karyanya "Draoupads".
Dengan modal paspasan dan bantuan pinjaman dari kakak, saya mewujudkan embrio “draoupads”. Label yang untuk sekarang saya jadikan sebagai tujuan hidup, target, dan resolusi saya selama setahun ini. Banyak orang yang merasa aneh dengan keputusan saya ini. Keluar dari sebuah institusi yang mapan (dengan pemasukan yang mapan pula), untuk membesarkan sebuah hal yang tidak masuk akal dan terlihat semu. Ibu saya tidak henti bertanya kapan saya kerja kantoran lagi, teman saya terus-terusan menyuruh saya untuk lanjut S2. Bahkan salah satu dari mereka pernah berkata ‘Kasian orang tua loe biayain loe sekolah tinggi-tinggi, kalo akhirnya cuma jadi penjait’. Uumm.. well.. Oke..That’s hurt. A lot.
Kami sudah berjalan berdua sekitar 4 bulan belakangan ini. Hanya ingin diterima dengan gaya kami yang simple, vintage, etnik.
Saat saya jadi model untuk promosi Draoupads, Kikipun jadi model untuk Lemari Lila.
Dan..
Saat Kiki memasak dan tidak suka membereskan bekas-bekasnya setelah itu, sayalah yang akan membersihkannya. Kiki suka masak. Saya kecanduan bersih-bersih.
*ayo ki..semangat! apa nih tema draoupads bulan depan?
Namanya juga orang terkenal. Pakai baju apapun jadi perhatian. Apalagi waktu lagi hamil. Tapi memang bisa jadi inspirasi sih. Ini beberapagaya asik sehari-hari selebriti dunia. Enjoy their street fashion!
Gwen Stefani: tunik panjang/ kaftan + celana panjang
Boho Gwen!
Kate Moss: Terusan bunga-bunga pastel+ flip flop putih
Milla Jovovich: berbagai gaun
Nicole Richie: gaya bohemian
Liv Tyler: tank top tye dye + rok panjang tumpuk
Naomi Watts: babydoll + sabuk
Alicia Keys: romper
Jessica Alba: gaun panjang tropis
Stella Mc Cartney: casual blue jeans
Halle Berry: Gaun unik bermotif
Isla Fischer: atasan off shoulder kelelawar + pencil jeans
